Nature/hot-posts
Showing posts with label article. Show all posts

REBECCA SOEJATI REIJMAN




:: "Benarkah..."

Dahlan Iskan, Ganti Hati

Sebuah kisah penuh inspirasi,...
"tak yang tidak dapat dijelaskan dengan ilmiah...."
"saya tidak tahu tahun persis saya lahir..."


ADA kesan yang mendalam bahwa sakit saya yang parah kemarin-kemarin itu karena saya kerja terlalu keras. Seorang ibu sampai menasihati anaknya begini: Jangan kerja terus seperti itu. Nanti seperti Pak Dahlan Iskan!

Setelah menerima SMS dari Saudara Socrates, teman di Batam yang lahir di Padang itu, saya jadi merasa bersalah. Ternyata, saya kurang pandai menjelaskan bahwa sakit saya ini bukan karena kerja keras, tapi karena saya terkena virus hepatitis B. Memang, setelah virus itu berkembang menjadi sirosis dan kemudian kanker, sebaiknya tidak kerja keras lagi. Tapi, itu bukan berarti akan menyembuhkan sakitnya, melainkan memperlambat saja perkembangannya.

Tentu memperlambat juga amat baik. Hanya, saya tidak memilih itu karena saya punya filsafat sendiri dalam menyikapi umur manusia. Saya memilih berumur pendek tapi bermanfaat, daripada umur panjang tapi tidak bisa berbuat banyak. Jalan pikiran saya itu biasanya saya ungkapkan ke teman-teman dengan istilah: intensifikasi umur.

Tentu kalau masih ada pilihan lain, saya akan memilih yang terbaik. Misalnya, ya berumur panjang, ya bermanfaat.

Tentu, saya akan merasa sangat berdosa kalau gara-gara tulisan saya ini banyak orang takut bekerja keras. Bangsa ini memerlukan puluhan juta orang yang gigih.

Kalau saya akan dijadikan contoh jelek, jangan dikaitkan dengan kerja keras, melainkan kaitkan saja dengan kecerobohan. Misalnya, jangan sampai terkena virus hepatitis seperti Pak Dahlan Iskan!

selengkapnya ......

prihatin

Kekesalan warga Surabaya, 3 hari sudah mengantri untuk mendapatkan gas
"pemerintah itu opp yo! matane picek? opo tuli! wong minyak tanah dihabisi, disuruh ke gas! lho sekarang gas ne entek!!!!... apo yo?!"

:: "...." prihatin!

positif motion

Perubahan suasana hati atau emosi, dapat kita atur hanya dengan satu klik saja. Apa benar? Mungkin bisa kita lakukan, tapi mungkin sebanyak 100 orang mungkin hanya .999 saja. Satu orang dengan setengah kemungkinan? Hm? apa artinya?
Artinya memang susah lagi! Enggak ada yang bisa memungkin tapi bisa saja dimungkinkan. Cobalah hanya dengan menarik napas dan pada saat dikeluarkan, pastikan kamu bisa melakukan perubahan itu. Menghilangkan prasangka buruk... Meninggalkan suasana yang hati yang pilu ataupun sebuah penyesalan. Tapi diantara yang paling sulit adalah penyesalan.
Walau demikian hanya kitalah saja yang dapat memastikannya.
"Berani mencoba? lakukan hal-hal yang mudah". Misalkan paling sering lupa dengan kunci? Ingin melupakan makanan yang asin tadi waktu dimakan? Melupakan rokok. Banyak hal yang bisa dilakukan! Bisa kan?!...

:: I can do that, but sometime loses control

panti asuhan (kedepan)

Seperti apa sih panti asuhan atau yayasan non profit itu bisa berkembang dan mandiri?

Latar belakang, berdasarkan survey dilapangan. Panti asuhan yang ada diBatam berkembang dengan pesat. Kebanyakan malah dari mereka sangatlah memperihatinkan. Mulai dari tempat tinggal dan kebutuhan dasarnya saja malah kurang memadai. Tapi tidak membuat mereka surut untuk mempertahankannya. Walau demikian ada juga menerima dana gedung, malah mereka sendiri tidak bisa bertahan.

atau memang panti asuhan hanya begitu?


:: ...

be yourselfar

Jadikan dirimu sebagai orang yang mampu "mengendalikan dirimu sendiri!"
Walau kamu mampu mengendalikan orang lain, tapi tidak menjamin kamu bisa mengendalikan diri kamu sendiri.

::Elbimo

berlakulah dengan lembut

Bagiku kemudahan untuk menyampaikan sesuatu adalah kebeningan yang menghampiri dengan ketenangan seperti Yoga, yang diam tapi punya kekuatan yang teguh. Seperti betapa mudahnya membalikkan telapak tangan. Seperti betapa mudahnya bila kita memalingkan muka.
Tapi, sadarlah! kekuatan itu berada di otak. Yang tenang, tapi lembut (coba saja rasakan otak sapi)Yang tegar walau berada diatas.
Episode kehidupan ini! yang kuyakini, ini adalah kehidupan yang singkat. Episode berikutnya adalah keabadian. Artinya, hidup sesingkat ini adalah kehidupan yang bukan untuk diri kita sendiri. Maksudnya? "Hargai tamumu!" "Jangan pernah membiarkan tetanggamu tidak makan" "Beri upah kepada pekerjamu sebelum keringatnya kering"
Banyak lagi di Alquran dan Hadist menyampaikannya.
Disini saya ingin menyampaikan, bahwa mulut yang lembut dapat menjadi tajam hanya karena dengan kata-kata yang menyakitkan hati orang lain. Kecantikan yang paling cantik dimuka bumi ini bisa menjadi singa ataupun binatang lainnya hanya kerana perilaku dan perbuatannya.

Satu lagi, mungkin hanya sebagai dessert yang tak pernah habis "Menyesal memang selalu datang terlambat!"

Berbuat baiklah! janganlah tersenyum tapi menyembunyikan belati dibalik punggungmu! Senyummu takkan menghasilkan pahala bagimu. Belajarlah dari pengalaman! jangan pernah menuduh orang sebelum terbukti. "Karena, lebih baik melepaskan orang bersalah daripada menghukum orang yang tidak bersalah!" pfu! ironis! Menyakitkan!

Jadikan otak dan ruas kepalamu sebagai anugrah dari Tuhan. Bukan menunjukkannya dengan rasa yang sombong ("karena sebuah kecantikan atau ketampanan") atau dengan "SOK tahu!!!" karena merasa paling benar dan paling SMART!

Lalu berbaik-baiklah dengan kata-kata dan mulut yang diberi kewenangan untuk menyampaikannya. Lepaskan segala resah yang mengenasmu.
Rasakan degap jantungmu! nikmati! karena dia tidak pernah menyembunyikan degapnya. Sebagai salah satu contoh "Kejujuran!"
Bila berhenti! berarti kematian

:: elbimo

overcome limitation without boundary

ketika orang banyak melihat dan bicara fakta
tapi ada juga orang yang melihat dengan mulutnya
dan berbicara dengan matanya
atau mendengar adalah fakta dan ketikan adalah bicara?
Hmmmm...


overcome limitation without boundary
mengatasi keterbatasan tanpa batas
open your mind http://www.kartunet.com/

Tidak Biasanya

hari ini seperti hari biasanya
hanya hari libur biasa saja
sejak diberitahukan dia meninggal
semua acara tv tertegun dengan beritanya
akupun memperhatikan reaksi web diinternet
yang paling update ada CNN website
kompas.com
detik.com
RCTI tv yang pertama mengumumkannya
lewat acara idola cilik live show
CNN new tv


::

long distance relationships

"And ever has it been that love knows not its own depth until the hour of separation." --Kahlil Gibran


Long distance relationships require a special willingness and understanding that can test love like no other type of relationship can. It requires constant communication and a desire to continually create your relationship, using the only real tool you have... your words. In our guide, we've provided everything you need to do this and more from fun games to play to hundreds of romantic ideas to help keep your fire burning no matter how many miles may separate you.



:: http://www.lovingyou.com/content/advice/ldr/

Suciwati: Munir Cinta Sejati Saya


Suciwati, istri pejuang hak asasi manusia Munir, bersanding di samping patung Munir di halaman Gedung YLBHI Jakarta, Rabu (8/12).
Jumat, 25 Januari 2008 | 19:04 WIB

Kini… usai sudah s’gala penantian panjangku
Setelah temukan dirimu duhai kekasihku
Hanya… di hatimu akan ku labuhkan hidupku
Kar’na kau lah cinta terakhirku… woo… oooo
(Cinta Terakhir, Ari Lasso)

Lagu itulah yang terdengar di telinga kompas.com saat menghubungi istri Munir, Suciwati beberapa menit yang lalu. Suciwati ditelpon terkait putusan vonis yang dijatuhkan Makamah Agung terhadap Pollycarpus dalam kasus pembunuhan Munir.

Istri aktivis HAM itu mengaku telah menunggu lama kejelasan kasus pembunuhan terhadap suaminya. Secercah harapan pun muncul ketika Jumat (25/1) ini, MA memvonis Pollycarpus dengan hukuman 20 tahun penjara, meski ia berharap dalang pembunuh sebenarnya ikut terungkap.

Terkait dengan nada sambung teleponnya, Suciwati mengaku memang lagu itu ada hubungannya dengan ayah dari anak-anaknya.

"Karena saya telah menemukan cinta sejati saya, yaitu Munir. Mungkin saya tidak tahu tentang rencana Tuhan. Tapi untuk saat ini, Munir adalah cinta terakhir saya dan saya sudah menemukannya," ujarnya.

Tak lama kemudian, suara Suciwati terdengar terbata-bata dan lama-kelamaan menghilang. Namun, Suciwati masih dapat menjawab pertanyaan terakhir kompas.com dengan satu kata, "Iya." Saat itu kompas.com bertanya apakah dia sengaja memilih lagu itu untuk dijadikan nada sambung telepon genggamnya. Setelah itu, percakapan pun berakhir sebelum kompas.com mendengar isakan tangis Suciwati. (BOB)

Kok Makin Gemuk Aja??

Kok Makin Gemuk Aja??

- Jawaban -

Makin lama makin gendutkah anda? Jika ya, mungkin kesalahan terletak di cara makan anda. Mari periksa beberapa cara makan yang membuat tubuh melar:

1. Anda terbiasa makan dalam porsi yang besar. Nasi menggunung, ayam dua potong, plus telor, sayur, krupuk, es teh manis dan dua tahu isi. Jika anda termasuk tipe yang seperti ini, sudah waktunya berubah. Pasalnya, terlalu banyak makanan yang harus dicerna dalam sekali makan akan membuat tubuh menyimpannya menjadi lemak.

Seperti yang mungkin sudah sering anda dengar belakangan, yang benar ialah memakan 5-6 porsi kecil setiap harinya. Mengkonsumsi porsi kecil makanan dengan sering bisa membuat peningkatan dalam pembakaran kalori hingga 10%. Selain itu, tubuh jadinya tidak terlalu banyak menyimpan lemak.

2. Anda sering membiarkan diri kelaparan. Jika anda makan malam pukul 6 sore dan esoknya malas makan pagi hingga siang menjelang, maka artinya anda membiarkan tubuh kelaparan hingga 18 jam!

Mengapa kelaparan ini tidak baik bagi tubuh? Coba bayangkan saja anda sebagai seorang tahanan yang hanya diberi makan sehari sekali dan sering kelaparan. Jika tiba-tiba anda diberi makan lagi, anda pasti berusaha menyimpan sebanyak mungkin makanan di bawah tempat tidur anda untuk cadangan kalau-kalau anda kelaparan lagi nantinya. Tubuh pun demikian. Jika anda sering membiarkan tubuh kelaparan, maka makanan yang masuk akan disimpan sebanyak mungkin oleh tubuh, dalam bentuk lemak, ‘untuk jaga-jaga'.

3. Anda tidak peduli apa yang anda makan, karena yang penting kenyang. Wah, gawat ini. Anda bisa kehilangan jejak tentang berapa banyak kalori yang sudah anda cerna setiap harinya.

Makan jauh lebih banyak dari jumlah kalori yang dianjurkan per harinya tentu akan membuat tubuh anda makin lama makin membengkak. Karena itu mulai sekarang, jangan seenaknya makan.

4. Anda pecinta gula. Ada orang yang paling suka makan segala sesuatu yang manis dan berasa gula. Padahal, gula meningkatkan kadar gula darah yang membuat tubuh memproduksi insulin yang kemudian mengubah metabolisme tubuh dengan buruk. Seiring waktu, orang yang mengkonsumsi terlalu banyak gula akan menyimpan lemak lebih banyak dan mengalami kesulitan untuk membakarnya. Gula juga dipenuhi oleh kalori lho!

5. Anda makan terlalu cepat. Tahukah anda bahwa rasa lapar tidak seluruhnya berasal dari perut? Otak adalah organ yang sebenarnya bertanggung jawab memberitahu tubuh bahwa ia telah menerima kebanyakan makan. Masalahnya, koneksi tubuh dan otak membutuhkan waktu 20 menit.

Sementara orang yang makannya cepat, sudah keburu makan kebanyakan sambil tidak memberi kesempatan otak untuk mengatakan pada tubuh bahwa ia sebenarnya telah kenyang. Untuk mengurangi kebiasaan ini, makannya lebih pelan dan mengunyahlah lebih sering.

6. Anda malas minum. Metabolisme tubuh anda sangat membutuhkan air untuk membakar lemak. Karena itu bukanlah mitos yang mengatakan bahwa kurang minum bisa menyebabkan kegemukan.

Intinya, mengurangi berat badan bukanlah makan makanan yang benar, tapi melakukan hal-hal yang benar, termasuk mengubah kebiasaan makan yang buruk seperti yang tertera di atas. So, selamat hidup sehat!!

taken from http://www.jawaban.com/news/health/detail.php?id_news=071008191343


Tentang Cobaan Gemuk dan Kurus

Gendut sih Bisa.. Tapi ujung ujungnya Gak Bisa Kurus !

Kita semua tahu kalau mau gendut itu gampang ( kebanyakan begitu ) , tapi kalau mau kurus , susah susah gampang.
Apalagi kalau kita punya kemauan yang cuma bertahan 2 jam doang. Yaa gini deh , gw sih kemauan tipe “2 jam ” , baru mau niat kurus , eh malah makan banyak lagi di keesokan harinya , atau beberapa jam berikutnya. Jadi gw gak bisa kurus kurus neh dari kemaren :(

Sebelumnya , mari kita lihat dulu , beberapa akibat orang orang bisa gemuk :

  1. dulu keseringan dikasih obat nafsu makan (dari kecil makan banyak bisa cepet gemuk :) )
  2. jarang olahraga
  3. makan siang malem gak terkontrol
  4. keseringan ngemil
  5. kebanyakan makan makanan fast food
  6. makan malem terlalu banyak
  7. makan diatas jam 9 malam
  8. minum obat gemuk
  9. minum susu, terutama susu yang tambahin berat
  10. nongkrong di depan televisi , tidur tiduran gak ngapa”in sambil ngemil , bedeh… dijamin cepet..
  11. kebanyakan makan yang manis manis
  12. keseringan makan yang bulet bulet gede dan susah masuk , susah ditelen , and KENTAL ( itu apaan yah)
  13. makan keju kebanyakan
  14. makan makanan yang berlemak dan berminyak
  15. stres gara gara diputusin pacar / pekerjaan :D
  16. mau menghilangkan masalah dengan makan banyak banyak ( loh )
  17. makan karbohidrat berlebihan ( nasi 4 piring misalnya :D )
  18. keturunan :) usaha buat kurus harus ekstra lebih keras
  19. dan masih banyak lagi….. hehehe…

Setelah akibat akibat dari kurus tersebut benar benar dilaksanakan , maka anda akan mengalami keadaan dimana perut anda bisa bertambah besar , paha , tangan tambah gede , dan lainnya. Dan yang pasti penampilan anda tidak akan maksimal , dan resiko kena penyakit penyakit fatal itu lebih gede.
Nah disini , kita bisa milih mau terusin jadi gendut ( pilihan yang tidak direkomedasikan ) , tetep segitu segitu aja ( pilihan yang gak bisa kita tolak ) , atau pengen kurus ( pilihan paling susah yang terbaik ).

Tentunya pengen kurus kan ? Yaudah , kita bisa langsung praktekan disaat anda membaca blog ini. Ya , sekarang ini juga lah , hehehe.

Beberapa cara buat kurus adalah sebagai berikut :

  1. mengontrol makanan
  2. menghindari makanan makanan penyebab kegendutan , seperti yang gw sebutin diatas
  3. sering sering berolahraga
  4. sedot lemak , yah gak direkomendasikan sih
  5. BBB , banyak banyak boker , hehe
  6. Minum minuman yang bisa ngedorong lemak
  7. DIET
  8. Kena penyakit , tipes kalo bisa , langsung kurus loe :D haha , jangan ngikutin cara yang ini
  9. jangan makan malem
  10. jangan makan diatas jam 9
  11. jangan makan makanan yang berlemak , kalau bisa sih ganti dengan sayur sop
  12. minum susu jangan malem malem
  13. minum obat kurus
  14. minum teh hijau
  15. kalau tetep mau makan malem , bisa dengan makan sayurnya aja / makan buah buahan / makan sop / makan nasi yang dikurangi porsinya / minum teh
  16. sit up , push up , skipping , yang mengeluarkan keringat deh
  17. berkeringat !
  18. sauna juga bisa sih
  19. fitness , sama kae olahraga tapi lebih cepet
  20. yaudah segini dolo deh…
  21. btw masih ada satu lagi , masalah terbesar gw , yaitu niat , kemauan , dan keinginan

Ya gitu deh , yang terakhir adalah yang paling susah , memang kalu ke 19 cara laen dari gua, anda bisa jalanin , cuman , kalau ternyata napsu makan yang besar / niat makan yang masih besar / rasa lapar yang menjadi jadi / pengen makan makanan enak di malam hari , yah mau gimana lagi ? Sekuat kuatnya orang pasti suatu saat gak bisa nahan tuh keinginan.

Berikut adalah cobaan cobaan nya :

  1. pengen makan enak
  2. napsu makan yang besar
  3. pancingan dari orang lain
  4. bau makanan yang enak
  5. dipikiran masih terbayang bayang makanan kesukaan
  6. melihat makanan favorit
  7. terlalu sering laper
  8. terlalu gak mikirin berat dan niat pas ngeliat makanan , alias gelap mata dan amnesia sesaat
  9. berpola pikir ” yaudah , jarang jarang ini makannya”
  10. berpola pikir ” ah , tar malem jg gw gak makan lagi ” juga
  11. dan masih banyak lagi..

Jadi gimana dong , kalau ternyata gak bisa ditahan?
Yah gak bisa kurus. Mau gak mau harus ditahan , hehe.

Gw aja susah banget , gara gara napsu makan gw ini masih gedeee banget. Setiap kali dipancing makanan enak , langsung embat aja gw. Walaupun itu makanan sebenernya cuman makanan ringan , yah tetep aja gw embat. Padahal keinginan dalam hati tuh udah kuat , “KURUS KURUS KURUS” tapi kadang kadang malah jadi “MAKAN MAKAN MAKAN” , hayo loe ? Target gw yang aslinya adalah 75 kg , tau taunya malah menjauh. Gw jadi 82 kg. Sebelumnya 79 Kg.

Jadi bagaimana ini ?
Gak tau , hehe, sampai disini dulu. Gw mw udahan dolo.

Bagi yang punya pendapat tolong masukan disini yah , apalagi tips tips buat kurusnya , gw sangat sangat mendukungnya , hehehe :D Ingat , Gendut sih Bisa.. Tapi ujung ujungnya Gak Bisa/susah Kurus !


Taken from http://xvain.wordpress.com/2007/01/30/tentang-cobaan-gemuk-dan-kurus/


BENARKAH KEGEMUKAN ITU KARENA GENETIK

Kita semua tahu, di luar faktor lingkungan dan perilaku, faktor genetik bertanggung jawab atas obesitas. Demikian menurut Dr. James Rosen, spesialis kelainan pola makan dan profesor di University of Vermont.

Walau genetik adalah faktor penentu, tapi mempercayai garis nasib anda untuk menjadi gemuk seumur hidup hanya karena punya genetik gemuk, adalah hal yang paling meruntuhkan semangat juang fitness dan menyuburkan sikap kalah sebelum berperang, yang paling ampuh di dunia fitness saat ini. Untuk sukses menurunkan berat badan secara permanen, satu satunya cara adalah merubah pola pikir seperti itu, yaitu mulai bersikap bertanggung jawab penuh atas diri anda sendiri, dan menerima fakta jika kita punya kekuatan untuk merubah diri kita sendiri, terlepas dari apa yang di gariskan oleh genetik anda. James Allen dalam bukunya As Man Thinketh, menulis “kondisi tidak membentuk seseorang, tapi justru kondisilah yang akan memaksa kekuatan asli orang itu muncul.” Yang artinya, manusia bukan produk dari lingkungan, bakat bawaan, turunan, atau kondisi tertentu, tapi justru manusia sendirilah yang menghasilkan pola pikir dan sistim kepercayaan yang berlaku umum itu.

Praktisi fitness tidak membantah soal faktor bawaan itu terkait betapa sulitnya seseorang membuang kelebihan lemaknya. Faktor bawaan yang di maksud adalah tipe tubuh anda sendiri, yang turut mempengaruhi seberapa banyak jumlah sel lemak, tingkat metabolisme, dan kimia tubuh anda yang lainnya. Sama halnya dengan faktor bawaan yang menentukan warna mata dan rambut anda saat ini. Tahun 1930, ahli fisiologi Dr. William H. Seldon membuat sistim klasifikasi untuk berbagai tipe tubuh tersebut yang di namai somatotyping, yang terdiri dari ectomorph (kurus), mesomorph (berotot dan rendah lemak), dan endomorph (gemuk / gempal).

Ectomorph biasanya kurus dan tulang badannya terlihat kasat mata, punya metabolisme super cepat dan rendah lemak tubuh, mampu makan dalam jumlah banyak tanpa gemuk.

Mesomorph punya genetik yang bagus, berotot, rendah lemak, dan atletis, mampu membuang kelebihan lemak dan menambah massa otot dengan mudah.

Endomorph punya bakat gemuk, badannya berisi tapi basah (lemak), bulat dan punya persendian besar (tulangnya besar), sulit membuang kelebihan lemak, punya metabolisme rendah dan sangat sensitif terhadap karbohidrat, mudah kegemukan jika pola makannya tidak di jaga (apalagi tidak olahraga), dan berat badan turun dengan lambat walau sudah diet sekalipun.

Endomorph punya masalah dengan metabolisme nya karena kemampuan mereka memproses karbohidrat itu payah. Orang normal bisa makan banyak karbohidrat hingga maksimal 60% dari total kalori, tapi tidak takut gemuk. Jika endomorph ikut ikutan seperti itu pola makannya, maka ia akan memproduksi insulin berlebihan dan akibatnya lemak baru terbentuk di tubuhnya dan lemak yang sudah ada di tubuhnya semakin sulit di bakar. Fenomena ini di namakan insulin-resistance atau sindrom X. Banyak orang yang berbadan besar memiliki sindrom ini, tapi mereka tidak menyadarinya, karena efek penyakitnya tidak mereka rasakan saat itu juga.

Penyebab lain dari kegemukan adalah ketidakseimbangan kimia otak yang membuat yang bersangkutan kebanyakan makan. Para ilmuwan di Johns Hopkins menemukan zat yang dinamakan C75 yang memblokir hormon pengendali nafsu makan didalam hypothalamus. Pemakaiannya untuk manusia masih dalam penelitian. Cara kerja C75 beda dengan Xenical (memblokir penyerapan lemak di usus), C75 menyebabkan seseorang merasa kenyang.
http://www.funfry.com/data/563/fat_guy_big_hamburger_funfry_resize.jpg
Para ilmuwan menganggap kelainan metabolisme dan ketidakseimbangan kimia otak itu adalah penyakit turunan yang butuh perawatan medis. “Obesitas adalah penyakit dan harus di perlakukan seperti penyakit,” kata Jackie Newgent, juru bicara American Dietetic Association. Namun praktisi fitness menganggap pernyataan semacam itu harus di curigai, karena bidang penurunan berat badan adalah pangsa pasar terbesar untuk penjualan obat.

Menurut Justin Gillis dari Washington Post, lebih dari 45 perusahaan farmasi di seluruh dunia mencoba menciptakan obat baru untuk obesitas, dengan investasi dana luar biasa besar. Di dunia dimana obat tertentu yang paling banyak dicari orang punya omset penjualan sebesar $1 milyar per tahun, maka para analis memperkirakan $5 milyar per tahun sebagai estimasi penjualan obat obesitas. Jika perusahaan itu berhasil menciptakan obat penurunan berat badan yang aman, efektif, dan menjual obat itu sebesar $3 per hari kepada seper-empat dari 97 juta penduduk dewasa Amerika (angka perkiraan obesitas di sana), maka omset penjualannya bisa mencapai $26 milyar per tahun untuk Amerika saja.

Intinya, dunia medis mencoba menyakinkan anda, jika anda kelebihan berat badan, maka itu bukan salah anda, anda di lahirkan gemuk, jangan merasa bersalah, dan jangan takut, kami punya obat yang bisa menyembuhkan anda. Kedengarannya sangat menjanjikan, bukan? Sebelum anda buru buru pesan obat yang di maksud, saya ingin ajak anda semua berpikir, kepentingan siapa disini yang di untungkan? Anda atau perusahaan farmasi?

“Diet adalah pertempuran terbesar manusia melawan genetiknya sendiri,” kata Joyce Cohan dari harian Post. Sayangnya, jika anda endomorph, maka Cohan ada benarnya. Menurunkan berat badan lebih sulit bagi endomorph daripada orang lain, dan itu kedengarannya tidak adil. Tapi itulah kehidupan nyata. Kehidupan tidak pernah adil. Jujur sajalah, tak setiap orang punya kemampuan jadi peraih medali emas Olimpiade, Mr Olympia atau model fitness. Tapi jangan salah sangka dulu, anda tak perlu habiskan seumur hidup anda dalam keadaan gemuk sekalipun anda tak punya genetik super ala atlit.

Banyak faktor yang mempengaruhi obesitas. Genetik cuma salah satunya saja. Tapi penyebab utama nya bukan genetik, tapi perilaku anda sendiri. Mayoritas komponen penentu komposisi tubuh anda itu bisa di kendalikan manusia, oleh anda sendiri. Beberapa faktor diantaranya adalah seberapa banyak anda makan, apa yang anda makan, olahraga macam apa yang anda lakukan, seberapa sering berolahraga, berapa lama berolahraga, dan seberapa keras anda berolahraga.

Walau anda punya genetik payah sekalipun, punya bakat gemuk, tapi anda bisa buang kelebihan lemak anda itu sama seperti orang lain, hanya saja anda harus kerja ekstra keras, ekstra lama, dibandingkan orang lain. Terimalah fakta itu dan lakukan sesuai dengan fakta itu. “Bakat gemuk atau gen penyebab kegemukan itu memang dikenal didalam dunia medis, tapi tak seorangpun yang terlahir gemuk. Jika berat badan berlebih menjadi hal dominan dalam keluarga besar anda, ada kemungkinan anda tidak akan bisa jadi kurus seperti orang lain, tapi bukan berarti anda tidak bisa turunkan berat badan anda.” kata Dr. Thomas Wadden, spesialis fisiologi dari Syracuse University.

Jika anda merasa penurunan berat badan itu lambat dan susah, maka anda perlu yakinkan diri anda sendiri jika pengurangan berat badan itu adalah aset anda. Upaya menyakinkan diri seperti ini sangat perlu, karena akan memaksa anda menjadi lebih disiplin, lebih kuat tekadnya, tidak mudah menyerah. Hal hal seperti ini akan bermanfaat pula di area lain kehidupan anda di luar gym, membuat anda berkepribadian kuat secara menyeluruh. Arnold Schwarzenegger mengatakan, “Kekuatan tidak datang dari kemenangan, tapi dari perjuangan / proses. Saat kita berhasil atasi rintangan, itulah kekuatan anda.”

Jika anda berada dalam kondisi jelek, maka itu disebabkan anda sendiri, akibat anda berpikir yang jelek jelek saja, akibat anda bereaksi dengan cara yang jelek juga. Demikian pula sebaliknya, pikiran positif akan berdampak pada aksi positif, dan kondisi positif pula. Hal serupa juga di ulas oleh Kiyosaki mengenai kenapa ada orang kaya dan orang miskin. Dengan kata lain, anda bertanggung jawab atas diri anda sendiri, atas bentuk badan anda saat ini, bukan perusahaan farmasi.

Saya pernah menyampaikan hal ini pada klien saya, dan ia menjadi sangat marah sambil berkata (kurang lebih), “Tunggu dulu, jadi menurut kamu, saya jadi gemuk begini karena salah saya sendiri? Jadi saya bersalah atas di PHK nya saya, kesulitan keuangan, tidak sukses dalam percintaan, kelebihan berat badan, suka sakit sakitan? Apa yang anda sampaikan itu sangat tidak adil!!”

Well para pembaca semuanya, persis seperti itulah maksud saya, entah anda sadari atau tidak. Jika anda menolak fakta bahwa anda 100% bertanggung jawab atas berat badan anda yang sekarang, maka anda tidak akan pernah sukses di fitness dan gym! Saat kita berada di situasi yang tidak mengenakkan, sangat mudah untuk mencari cari alasan seperti “Semuanya karena genetik, saya punya tulang besar, metabolisme saya rendah, saya tak punya cukup waktu berolahraga, saya orang sibuk, dll dll dll” Cari cari alasan seperti itu artinya anda menolak tanggung jawab tadi, bukti anda lebih suka di posisikan sebagai korban kondisi daripada menentukan sendiri kondisi anda saat ini. Stop cari cari alasan dan mulai ambil tanggung jawab pada fisik anda sendiri. Seperti kata Nike, “Just do it!” Mulailah berolahraga. Mulailah makan dengan benar. Lakukan sesuatu, apa saja asalkan lebih baik dari sebelumnya. Yang penting jangan duduk diam berpasrah diri sambil mengutuk kromosom anda.

Jika anda merasa frustasi karena gemuk, jangan keluar dari medan pertempuran dengan berkata itu semua salah genetik anda, dan jangan percaya drug sebagai solusi anda, karena drug bukan jawabannya. Genetik penentu kemampuan atletik anda dan seberapa mudah anda menurunkan berat badan. Masalahnya, kebanyakan dari anda sama sekali belum mencoba dan mencapai batas tertinggi aktifitas atletik dan upaya weight-loss itu sama sekali. Coba dulu olahraga dan diet sampai mentok, baru setelah anda boleh salahkan genetik anda. Masalahnya, banyak dari anda yang tidak lakukan keduanya sampai mentok, tapi mengaku ngaku sudah lakukan segalanya.